Mengenal SARDOG BPBD Kebumen
Mengenal SARDOG BPBD Kebumen
BPBD Kabupaten Kebumen kali ini akan
memperkenalkan Tim Rescue yang lain daripada yang lain. Dia adalah anjing pelacak atau biasa disebut K9 atau SAR
Dog yang bisa membantu pencarian korban hilang saat terjadi bencana.
BPBD Kabupaten Kebumen adalah
satu-satunya BPBD di Indonesia yang
memiliki anjing pelacak. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kebumen yang pada
saat itu masih dijabat oleh Bapak Drs. Eko Widianto, berfikir betapa pentingnya
kita (BPBD) memiliki anjing pelacak karena melihat potensi bencana yang ada di
Kabupaten Kebumen. Hampir semuanya ada, diantaranya adalah tanah longsor banjir,
dan tentu saja adanya pantai selatan disepanjang Kabupaten kebumen berpotensi
tsunami, serta adanya wilayah yang dilintasi oleh sesar atau patahan lempeng.
Terlebih, Kebumen berhadapan langsung
dengan Zona subduksi lempeng Eurasia (Sunda) dan Australia yang berada dilepas
pantai selatan Pulau Jawa, kawasan yang penuh dengan sumber gempa tektonik
dangkal dan kuat / besar. Nah hal tersebut yang dikhawatirkan menjadi bom waktu,
Suatu saat meledak terjadi Gempa Bumi
yang berpotensi tsunami ataupun tidak berpotensi tsunami yang mengakibatkan adanya korban jiwa baik hidup
atau mati. Harapan kami, anjing pelacak tersebut bisa diperbantukan dalam
pencarian korban yang hilang. Namun anjing pelacak tersebut tidak harus dimanfaatkan di Kebumen, namun
juga dapat membantu Kabupaten lain yang membutuhkan.
Semoga saja Kebumen tetap aman dan
dijauhkan dari bencana. Kalaupun terjadi bencana yang harus menerjunkan anjing
pelacak yaa kami sudah siap. Oleh karena itu, Bapak kepala Pelaksana BPBD
Kabupaten Kebumenpun bersedia menerima hibah anjing pelacak dari Organisasi
Kemanusiaan yaitu Jakarta Rescue yang bermarkas di Jakarta, tepatnya Jakarta Selatan.
Pada Bulan Juli 2019 tepatnya, Bapak R. Hadianto Wardjaman, SH.,
Baiklah sekarang kita akan perkenalkan
dulu mereka. Yang pertama kita akan memperkenalkan Chleo, seekor Anjing pelacak berjenis golden
retriever warna bulu coklat bata dengan usia 9 ( sembilan) tahun. Chleo
lahir dijakarta pada tanggal 25 Maret 2012 dengan 8 (delapan) bersaudara yaitu
Alfa, Bravo, Chleo, Delta, Giant, Tery, Sammy dan Upit. Chleo bisa disebut sebagai seniornya anjing
pelacak di BPBD Kabupaten Kebumen.
Selain usianya yang cukup tua, Chleo
termasuk anjing yang sudah lulus pelatihan dengan memiliki sertifikat Sar Dog
dari PUI Perancis. Chleo memiliki 3 (tiga) sertifikat tahapan pelatihan dengan
Instruktur dari Perancis. Chleo memiliki
pengalaman dalam, Joe si herder hitam yang tampan, Delta yang
cantik dan membantu pencarian korban akibat bencana dibeberapa Wilayah. Bebrapa kejadian bencana yang telah melibatkan
mereka antara lain tanah longsor Puncak Cianjur tahun 2017, tanah longsor di
Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem Kabupaten Brebes, orang hilang di Kabupaten
Purworejo, dan yang terakhir adalah Longsor di Desa Kalijering, Kecamatan
Padureso, Kabupaten Kebumen pada Februari
tahun 2021 yang menewaskan tiga
korban.
Meskipun sudah senior akan tetapi Chleo
harus tetap berlatih, baik pelatihan pencarian korban atapun pelatihan
sosialisasi terhadap apapun. Harapannya dengan pelatihan–pelatihan tersebut,
Chleo tidak merasa canggung saat turun di medan bencana. Olahraga pagi dan sore
serta bermain di lapangan pun rutin dilakukan setiap hari agar badan tetap fresh
dan pikiran pun rilex.
Sementara ini cukup dulu perkenalan
tentang SARDOG BPBD Kebumen. Lain waktu akan kita sambung dengan perkenalan
anggota SARDOG yang lain. Masih ada Nikky yang cantik, Bee yang tomboy, dan Joe
si herder hitam yang tampan serta ada Delta yang energik dan jail. Okee Salam
tangguh, salam kemanusiaan, siap untuk selamat.
BPBD
Kabupaten Kebumen Tangguh, tangguh, tangguh.( P14/AB18
#sitana
#informasipetabencana
#siagatanggapbencana