Pasang Tiga Landslide Early Warning System, PVMBG, BPPTKG dan BPBD Kebumen Sosialisasikan ke Masyarakat di Desa Rawan Tanah Longsor.
Pasang Tiga Landslide Early Warning System, PVMBG, BPPTKG dan BPBD Kebumen Sosialisasikan ke Masyarakat di Desa Rawan Tanah Longsor.
Pemasangan alat peringatan dini bahaya tanah longsor atau Landslide Early Warning System (L-EWS) oleh PVMBG Bandung di tiga Desa rawan bencana tanah longsor. Ketiga desa tersebut yakni Desa Bumiagung Kecamatan Rowokele, Desa Kaliputih Kecamatan Sempor, dan Desa Kalirancang Kecamatan Alian.
Bantuan L-EWS dari PVMBG ini merupakan upaya BPBD Kebumen dalam mitigasi pengurangan resiko bencana di daerah rawan tanah longsor. Setelah terpasang, Sosialisasi alat dan fungsi serta edukasi ke masyarakat desa tersebut dilakukan di tiga lokasi terpasang, Rabu, 01 Desember 2021.
BPBD Kebumen yang diwakili Kasi Penanganan Darurat Uko Ferdianto, ST dan Agus Budiyanto dari PVMBG Bandung dan PPTKG Yogyakarta melakukan sosialisasi dan edukasi agar masyarakat memahami cara kerja alat, indikasi bunyi, cara evakuasi dan pemahaman tentang struktur tanah yang ditempati.
L-EWS bantuan PVMBG ini tidak hanya mendeteksi pergerakan tanah, namun juga mampu mengukur curah hujan yang terjadi dikawasan tersebut, dan dapat dimonitor di Pusdalops PB BPBD Kebumen.
Alat peringatan dini tanah longsor bantuan PVMBG ini menambah peralatan L-EWS yang dimiliki BPBD Kebumen sebelumnya baik yang berasal dari bantuan BPBD provinsi maupun pengadaan APBD.
“Kami berharap alat ini dapat dirawat dengan baik sehingga berfungsi secara optimal, dan dapat memberikan informasi secara cepat bilamana ada pergerakan tanah”, pungkas Uko. (*/h4r)