Empat Desa Tangguh Bencana ikuti Pelatihan
Empat Desa Tangguh Bencana ikuti Pelatihan
KEBUMEN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen akan membentuk empat desa di tiga kecamatan tangguh terhadap bencana. Empat desa tersebut adalah Desa Tegalretno dan Karangrejo Kecamatan Petanahan, Desa Jogosimo Klirong dan Desa Kenoyojagan Kecamatan Ambal.
Demikian ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kebumen, Drs. Setyo Aji dalam acara sosialisasi "Desa Tangguh Bencana" kepada 28 peserta dari berbagai elemen masyarakat keempat desa tersebut di Hotel Candisari Karanganyar, Kamis (3/8).
"Empat desa tersebut kategori rawan bencana tsunami karena berbatasan langsung dengan samudra. Sehingga perlu diantisipasi sejak dini sebelum bencana datang yang dapat menelan korban jiwa juga harta benda.
Mereka harus dilatih kesiapsiagaan dan mengoptimalkan pemanfaatan alat pendeteksi dini atau Early Warning System (EWS). Serta mendorong sinergitas dan integritas seluruh elemen yang ada di desa untuk mengantisipasi bencana tsunami yang datangnya tak pernah bisa kita duga," kata Drs.Setyo Aji. Setyo juga menambahkan melalui program pelatihan yang terarah, terencana, terpadu dan terkoordinasi kepada masyarakat desa maka dapat mengeliminir jatuhnya korban jiwa maupun harta benda. "Untuk itu, sebelum mereka mendapatkan pelatihan langsung, terlebih dahulu kami sosialisasikan. Hal ini agar mereka juga siap pada saat kami berikan pelatihan di desa nasing-masing," ujar Drs.Setyo Aji.
Adapun beberapa materi yang akan diberikan pada pelatihan nanti diantaranya adalah terkait analisis ancaman kerentanan dan kapasitas, rencana aksi komunitas, pembentukan forum pengurangan risiko bencana (PRB), sistem pernyataan dini berbasis komunitas dan rencana kontingensi termasuk rencana evakuasi. "Untuk masing-masing desa kami minta menyertakan 25 orang dari berbagai unsur masyarakat dalam pelatihan Desa Tangguh Bencana ini.
Pelatihan akan kami berikan selama tujuh kali pertemuan. Hal ini agar mereka cukup nemahami dan siap dalam mengambil tindakan pengamanan tatkala di desanya terjadi bencana," tutup Drs.Setyo Aji. (admin/mn/kebumenkab).
Sumber : http://kebumenkab.go.id/index.php/public/news/detail/50