Respons Cepat BPBD Kebumen Penanganan Banjir di Kebumen
Respons Cepat BPBD Kebumen Penanganan Banjir di Kebumen
Hujan deras yang terjadi pada, Senin (14/3) malam sampai, Selasa (15/3) dini hari, membuat sejumlah wilayah di Kebumen mengalami banjir. Genangan air banyak memasuki rumah-rumah warga. Tidak hanya banjir, hujan lebat di Kebumen juga menyebabkan tanah longsor dan pohon tumbang.
Menyikapi hal itu, Pusdalops PB BPBD Kebumen langsung berkoordinasi dengan Kalaksa BPBD dan Jajaran struktural serta instansi terkait guna respon cepat penanganan bencana banjir.
Pengerahan relawan kebencanaan, dan TNI, Polri guna melakukan evakuasi warga yang terdampak banjir.
Lokasi banjir paling parah berdasarkan data yang masuk ke Pusdalops PB BPBD Kebumen ada di Kecamatan Ayah. Banjir di sana menerjang 8 desa.
"Banjir terparah ada di Kecamatan Ayah yang menimpa 8 desa. Ketinggian ada yang mencapai 1 meter. Kemudian banjir di Rowokele. Sebagian warga sudah diungsingkan ke tempat yang lebih tinggi," ujar Totok Ari Setiyanto, Kabid Rehab Rekon BPBD.
Data sementara, tercatat tempat pengungsi di Ayah ada di Balaidesa dan Gedungserbaguna. Jumlah Pengungsian 211 jiwa, Lansia 27, Balita 33, Dewasa 151.
"Data masih terus kita udapte untuk pendataan. Ada beberapa juga jembatan yang miring tidak bisa dipakai, longsor dan rumah rubuh," jelasnya.
Ia mengatakan, pihak BPBD bersama jajaran kepolisian dan TNI, POLRI serta relwan kebencanaan yang ada sudah siap siaga dalam penanganan banjir sejak Senin malam. Hingga Selasa siang, wilayah Kebumen dan sekitarnya masih hujan. (*/al/dp/h4r)