Warga Weton Kulon Gelar Tasyakuran, Tanda Dimulainya Pembangunan Jembatan
Warga Weton Kulon Gelar Tasyakuran, Tanda Dimulainya Pembangunan Jembatan
Warga Desa Weton Kulon, Kecamatan Puring, menggelar tasyakuran dan doa bersama pada Jumat (11/4/2025) untuk menandai dimulainya pembangunan kembali Jembatan Weton Kulon yang rusak parah akibat bencana.
Bupati Kebumen, Lilis Nuryani, menjelaskan bahwa kerusakan jembatan di atas Sungai Telomoyo telah memutus akses antara Kecamatan Puring dan Buayan, serta mengganggu mobilitas warga dan aktivitas ekonomi.
Karena keterbatasan anggaran daerah, Pemkab Kebumen mengajukan dana hibah ke BNPB. "Alhamdulillah, berkat doa dan kerja sama berbagai pihak, Kabupaten Kebumen mendapat hibah lebih dari Rp 15 miliar pada akhir 2024," ujar Bupati.
Pembangunan jembatan ini penting untuk memulihkan konektivitas, mempersingkat jarak tempuh, dan memperlancar distribusi barang dan jasa. Bupati juga meminta semua pihak yang terlibat bekerja secara profesional dan transparan.
Kepala BPBD Kebumen, Udy Cahyono, menyampaikan bahwa kontrak kerja pembangunan dimulai pada 8 April 2025 dan ditargetkan selesai dalam 245 hari, tepatnya pada 8 Desember 2025.